Mereka memanfaatkan waktu tersebut untuk membawa masuk jemaah yang tidak memiliki ijin. Padahal pemerintah Saudi sudah berusaha mencegah warga lokal atau luar Saudi yang menunaikan haji tanpa ijin.
Ijin itu dikeluarkan untuk membantu kontrol demi menghindari kemacetan dan membantu orang Islam yang belum menunaikan haji. Hal ini berlaku bagi jamaah haji sekali setiap lima tahun namun kebanyakan penduduk lokal tidak mengindahkan hukum ini dengan memasuki area-area suci. Pemandu kendaraan pribadi dan taksi menunggu hari wukuf di Arafah saat polisi dan petugas sibuk dengan tugasnya, dan mreka menggunakan sandi berbeda dan jalan berlumpur untuk membawa jamaah yang ingin menunaikan haji dengan murah. – (Agn/ut/r)