Inpasonline, 12/11/10
Ottawa-Masjid pertama di Artik Kanada dibuka tadi malam di Inuvik sebagai tempat ibadah bagi komunitas kecil Islam di sana. Bangunan masjid siap pakai itu tiba di kota kecil di utara negara ini pada bulan lalu setelah menempuh perjalanan sejauh 4.000 kilometer melalui jalan darat dan air.
Sebagian wartawan termasuk dari televisi Arab meliput acara pembukaan masjid tersebut yang dilakukan dengan sangat meriah.
Jumlah penduduk Islam di Wilayah Barat Laut Kanada itu kini telah mencapai 80 orang sejak beberapa tahun lalu. Selama ini mereka menunaikan shalat di dalam trailer sebesar tiga kali tujuh meter sehingga tempat itu tidak lagi dapat menampung jamaah.
Kini setelah ada masjid baru, merekapun bisa menikmati shalat berjamaah dengan leluasa. Anggota komite masjid, Amer Suliman berkata bahwa masjid tersebut memiliki ruang shalat utama dengan permadani merah, perpustakaan dan ruang dapur.
Jemaah kota ini memesan masjid siap pasang itu menggunakan kapal dari Manitoba, yang mana ongkos tenaga kerja dan bahan bangunannya jauh lebih murah dibanding di utara Kanada.
Perjalanan masjid kuning kecil itu dimulai Agustus lalu dengan menggunakan truk melalui jalan berliku-liku melintasi padang rumput dan hutan di barat Kanada. Kemudian lewat jalan air melalui Sungai Hay di pinggir Great Slave Lake di wilayah barat laut negara itu.
Dari situ, masjid tersebut dipindahkan ke atas tongkang di Sungai McKenzie untuk di bawa ke Inuvik yang terletak kira-kira 200 kilometer dari utara kawasan lingkaran kutub Artik. –(AFP/ut/r)
