Demo Anti Homo di Serbia

Inpasonline, 12/10/10

Belgrade- Lebih dari 140 orang cedera dan 200 lagi ditahan setelah polisi antir huru hara Serbia bentrok dengan kelompok aktifis anti homoseksual. Kelompok ini melontarkan bom molotov ke arah arak-arakan para pendukung perkawinan homoseksual di pusat kota tadi malam.

Beberapa pengunjuk rasa yang menolak kampanye homoseksual itu coba menerobos masuk barisan polisi yang menjaga arak-arakan tersebut.

Keadaan menjadi tidak terkendali saat pengunjuk rasa membakar beberapa mobil serta merusak fasilitas umum dan  merampas barang di toko-toko di lokasi pawai tersebut.

Selain itu, demontrans anti homoseksual  juga melontarkan bom molotov di kantor Partai Demokratik hingga menyebabkan garasi bangunan tersebut terbakar.

Sebuah bangunan stasiun televisi setempat juga diserang hingga menyebabkan banyak jendela kacah pecah karena dilempar batu.

Para demontrans yang berteriak dengan kata-kata ‘hapuskan homoseksual’ menerobos kepungan polisi dengan melempar batu, botol serta bom molotof. Mendapat serangan itu polisi membalasnya dengan melepaskan gas air mata.

Menteri Dalam Negeri Serbia, Ivica Dacic memperkirakan jumlah pengunjuk rasa sebesar 6.000, sedang polisi sebanyak 5. 600.  “Saya respon bagus penganganan polisi yang tidak sampai menimbulkan pertumpahan darah,”katanya.

Pawai yang mendukung homoseksual ini merupakan ujian baru bagi pemerintah Serbia yang telah berjanji untuk melindungi hak asasi manusia sebagai syarat menjadi anggota uni Eropa.

Kelompok kanan tidak setuju dengan homoseksual karena bertentangan dengan ajaran agama. – (AP/ut/r)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *