Berdasarkan undang-undang di Eropah, setiap binatang yang hendak disembelih yang akan mengeluarkan darahnya harus dibuat pingsan terlebih dahulu. Dengan cara itu hewan tersebut tidak merasa kesakitan saat disembelih. Namun metode ini dikecualikan jika dilakukan oleh masyarakat Yahudi dan Islam.
Pada faktanya, daging sembelihan cara Islam terbukti lebih berkualitas, sehingga menjadi pilihan banyak restoran di Inggris sebagai menu sajian mereka.
Namun, hal ini mendapat bantahan karena restoran tersebut menyajikan daging halal secara rahasia dengan tidak mememberitahu kepada pelanggan cara hewan tersebut disembelih.
Mereka mengklaim bahwa pelanggan tidak diberitahu jika daging itu berasal dari hewan yang disembelih dengan memotong urat leher tanpa dipingsankan terlebih dulu.
Malah mereka mengutuk cara penyembelihan Islam dengan menyebutnya sebagai cara yang kejam dan tidak beradab.
Perkumpulan pecinta hewan meminta masyarakat di Inggris memboikot daging halal.
Ironisnya, daging halal itu disajikan bukan saja di restoran-restoran tetapi juga di hotel-hotel, sekolah dan rumah sakit terkemuka seperti Guy.
Malah daging halal juga disajikan di perjamuan lomba kuda kuda Ascot dan stadiun Wembley.
Sebuah perusahaan restoran di Inggris, Whitbread – yang memiliki cabang seperti Brewers Fayre, Beefeater, Table Table, Costa Coffee dan Premier Inn – menggunakan 80 persen ayam halal.
Juru bicara perusahaan itu menyatakan bahwa ia tidak mencantumkan halal dalam menunya karena menurutnya hal itu tidak dibutuhkan pelanggan.
Juru bicara stadion lomba kuda Ascot juga memberitahu bahwa semua sajian ayam yang dihidangkan mereka halal.
Juru bicara Persatuan Bola Sepak England, juga mengakui bahwa daging halal dihidangkan di stadium Wembley. Pertimbangannya, mereka yang ingin makanan halal dapat menikmatinya.
Selain itu, lebih dari 200 sekolah di negara tersebut juga menyediakan makanan halal. Tetapi ia menjadi masalah karena orang tuanya tidak diberitahu adanya menu halal tersebut.
Begitu juga dengan rumah sakit Mid Staffordshire NHS Foundation Trust dan London Guy’s and St Thomas juga menghidangkan makanan halal. Semua rumah sakit ini dituduh menghidangkan makanan halal secara rahasia.
Karena itu, menurut kelompok tersebut, makanan halal merupakan masalah yang harus dihapuskan dengan alasan penyembelihan secara Islam dilakukan dengan cara yang kejam terhadap hewan.
Presiden Badan Makanan Halal Inggris, Masood Khawaja mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh kelompok orang itu adalah salah karena umat Islam punya hak untuk mendapatkan makanan yang benar-benar halal.
Adapun orang non-Muslim katanya, punya pilihan untuk tidak memakan daging halal. “Masalah daging halal itu serahkan pada pelanggan supaya mereka bisa memilih,”jelas Masood.
Namun, hal itu tidak menghalangi kelompok itu meminta pemerintah supaya mengharamkan daging halal di Inggris. Bahkan untuk hal ini mereka menyebarkan video bagaimana cara hewan disembelih secara Islam. Semua ini mereka lakukan untuk membuat imege negatif mengenai Islam di negara itu. (ut/rl)
