HTI Tolak Obama

Inpasonline, 9/11/10

Sekitar 15 ribu anggota dan simpatisan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Ahad (7/11), berunjuk rasa menolak kedatangan Presiden Amerika Serikat Barack Obama ke Indonesia 9-10 November mendatang. Alasan penolakan itu karena Obama dinilai sebagai pemimpin negara yang menjajah kaum Muslimin seperti di Afghanistan, Irak dan lainnya.

Peserta aksi membawa bendera Islam: Al Liwa dan Ar Raya, serta berbagai poster. Bunyinya antara lain, “Kemitraan komprehensif=alat penjajahan, batalkan”, “Batalkan kemitraan komprehensif’”, “Hentikan penjajahan, tegakkan khilafah.”

Juga ada banyak spanduk di antaranya “Tolak obama, batalkan kemitraan komprehensif, tegakkan khilafah”, “Obama comes, imperialist wins”. Sambil berjalan mereka meneriakkan yel-yel: ”Tolak-tolak-tolak Obama, tolak Obama sekarang juga.”

Juru bicara HTI M Ismail Yusanto menjelaskan acara masirah ini merupakan wujud kepedulian kaum Muslim terhadap saudara-saudara mereka di seluruh dunia khususnya di negara-negara yang kini dijajah Amerika seperti Irak dan Afghanistan. Di samping itu, acara ini sekaligus menjadi wahana solidaritas bagi korban bencana yang melanda Indonesia. Karenanya, di sela-sela acara utama menolak Obama, panitia menggalang dana bagi korban bencana alam.

Pengunjuk rasa bergerak dari depan Istana Merdeka Jl Merdeka Utara menuju ke depan Kedubes AS di Jl Merdeka Selatan. Sebelumnya beberapa orator menyampaikan orasinya. Mereka mengecam sikap pemerintah Indonesia yang terus menerus menjadi antek Amerika. (hid/hr/r)

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *