Karena Menjaga Kuburan, Banyak Wanita Menolak Dilamar

Written by | Internasional

Penolakan lamaran bukan karena Abu Wisam tidak tampan atau tidak berbudi, tapi karena pekerjaanya sebagai penjaga kuburan. Para orang tua wanita yang dilamar Abu Wisam merasa tidak nyaman setelah mengetahui anak mereka bakal bersuamikan seorang pria yang bekerja sebagai penjaga kuburan. Kondisi ini menyebabkan Abu Wisam yang menjaga sebuah area pemakaman di tengah Jeddah, terpaksa menimbang kemungkinan mencari pekerjaan lain.

Masalah yang dialami Abu Wisam ternyata juga dialami oleh pria Saudi lainnya. Mereka yang hanya bekerja sebagai buruh juga menghadapi situasi yang sama. Koran harian Al-Watan melaporkan banyak pria terpaksa membujang, setelah pandangan negatif masyarakat terhadap kerja yang mereka lakukan.

“Saya mewarisi pekerjaan ini dari bapak saya. Tugas utama saya adalah mengontrol area pemakaman dan mengawasi pengunjung,”kata Wisam sambil duduk di kursi dekat pagar di area pemakaman itu. Ia menjelaskan bahwa beberapa keluarga yang ditemui menolak pinangannya hanya karena pekerjaannya.
Anak perempuan mereka takut dengan pria penjaga kubur. Namun saya bersedia untuk melanjutkan pekerjaan ini. Saya tidak tahu dampaknya. Saya mungkin tidak menemukan wanita muda yang bersedia menjadi pasangan hidup saya, katanya. (Agns/r)

 

Last modified: 23/11/2010

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *